Rabu, 22 Desember 2010

Mengejar Cita Dan Mengubur Harapan

Pagi ini temen-temen pada sibuk melototin surat kabar ngeliat pengumuman tes CPNS.
Wajah wajah penuh harap cemas ada namanya  lolos di tes CPNS taon ini
Ya Allah, sempat kudengar nada iri “ kapan ya aku bisa  seperti mereka “ kok bisa ya
mereka , gimana ya cara jadi pegawai negeriya ?
Setelah ku selesaikan menyalakan alat kuhampiri mereka , dek jika hari ini kamu
Belum beruntung  masih ada taun depan  jangan putus asa  kejar terus dengan jalan lurus
Dan belajar sungguh2. Tuhan jauh lebih tau waktu yang tepaat  untuk kita  Jangan pernah
Berfikir negatip akan rencana Tuhan pada kita
Satu lagi  PEGAWAI NEGERI BUKAN SATU2NYA SUMBER KEBAHAGIAAN KITA.
Kusampaikan ini karena akupun harus mengubur dalam2 keinginan dan harapanku men
Jadi pegawai negaeri  karena usia ku dah  over

Minggu, 05 Desember 2010

alhamdulillah aku lulus

Alhamdulillah akhirnya aku benar2 lulus dari ujianMu Ya Alloh. Tertutup sudah pintu pns bagiku dengan batas usiaku yg sudah tidak memenuhi syarat. Setelah yg ke 9x nya kuikuti ujian yg diadakan pemerintah 9x juga aku hampir gagal dari ujianMu dg bisikan syetan yg membujuku agar tidak melawan arus dan mengikuti mereka yg sukses terperdaya olehnya. Ya Alloh ampuni dosaku jika terbersit di fikiran ini untuk melakukan cara terkutuk {suap} agar bisa lulus test cpns. Ya Alloh ampuni aku jika dihati ini sempat terbersit rasa putus asa atas kegagalan yg berulang karena hamba iba melihat ibunda yg selalu mengiringi doa dan berharap aku lulus.
Ya Alloh kali ini aku merasa aku benar2 telah lulus karena sejatinya ujian terberat hamba adalah ketika hamba harus tetap istiqomah pada saat peluang terakhirku di test cpns ini.
Hamba yakin usaha hamba belajar setiap waktu dg sungguh2 tidak akan sia2 dlm pandangan Engkau
Ya Alloh berikan kebahagiaan yg lain untuk ibundaku sebagai pengganti harapannya. Amin.

Selasa, 23 November 2010

Bimbang

Ya Alloh akhir2 ini gundah sekali hatiku, semakin sering terbersit keinginan untuk segera berhenti bekerja dan lebih fokus mengurus keluarga terutama menemani anak2 dalam mencapai yang terbaik buat mereka
jika bukan karena untuk membahagiakan orang tua terutama ibuku yg bangga jika aku bekerja sudah dari dulu aku berhenti kerja
Ya Alloh hanya Engkau yang tahu mana yg terbaik buatku diantara dua pilihan yang sulit ini di satu sisi aku ingin membahagiakan ibu yg telah dg susah payah menyekolahkan aku dengan segala perjuangannya tetapi disisi yg lainnya aku juga ingin mengantarkan anak2 menjadi generasi yang unggul